Saat Hujan, Hindari Melakukan 5 Hal Ini
Author: Novi DaniaDate: 18 August 2020

- Berteduh di tempat yang salah
Ketika hujan turun tiba-tiba, pengendara motor diperbolehkan berhenti sejenak untuk memakai jas hujan atau mantel yan dibawanya. Tetapi, pengendara motor wajib memperhatikan tempat dimana mereka berteduh. Jangan sampai berteduh di tempat yang mengganggu pengguna jalan lain atau membahayakan diri pengendara itu sendiri dan orang lain tentunya. Namun sangat disayangkan, masih banyak pengendara motor yang tidak sigap menyiapkan jas hujan untuk dirinya sendiri. Hal itu membuat banyak pemotor harus segera mencari tempat berteduh. Biasanya masih banyak sekali pemotor yang berteduh di tempat yang tidak semestinya dan juga banyak dari mereka memarkirkan kuda besinya secara sembarangan saat berteduh. Jika sudah demikian, banyak badan jalan yang tertutupi oleh motor-motor mereka yang tengah berteduh. Biasanya under pass menjadi pilihan para pemotor untuk berteduh.
- Melepas alas kaki saat hujan
Selain jas hujan, yang wajib disediakan di bagasi motor adalah sendal. Jika kita berkendara motor menggunakan sepatu dan tidak ingin sepatu kita basah terguyur hujan, untuk itu sediakan lah alas kaki cadangan berupa sendal di bawah jok motor. Namun sangat memprihatinkan, justru saat ini masih ada ditemukan pengendara motor yang melepas alas kakinya saat hujan. Sebagian dari mereka beralasan melepas alas kaki saat hujan yakni takut sepatu yang digunakan basah dan juga ada yang beralasan licin jika berkendara motor menggunakan sandal saat hujan. Padahal fakta sesungguhnya, berkendara tidak menggunakan alas kaki apalagi saat hujan justru sangat berbahaya. Menggunakan alas kaki saat berkendara adalah demi kenyamanan dan keselamatan. Alas kaki melindungi pengendara motor dari gesekan dan benturan benda padat maupun benda tajam di jalan.
- Menggunakan Jas Hujan Ponco
Pemilihan jas hujan yang tepat sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan keselamatan pengendara motor itu sendiri. Sangat disarankan untuk menghindari penggunaan jas ujan model ponco. Mengapa? Karena jas hujan jenis ini rawan nyangkut kedalam rantai ataupun roda. Apalagi jas hujan jenis ponco banyak disalah gunakan seperti digunakan untuk berdua. Sebaiknya pengendara motor menggunakan jas hujan jenis training yang dimana bentuknya seperti baju dan celana.
- Menggunakan payung
Menggunakan payung saat hujan turun hanya boleh dilakukan oleh para pejalan kaki. Untuk pengendara motor dan sepeda kayuh sebaiknya menggunakan jas hujan. Sayang sungguh sayang, masih ada saja pengendara motor yang menggunakan payung saat hujan. Padahal payung jika terkena angin bisa terbang, jika begitu justru akan membahayakan pengendara motor itu sendiri dan juga orang lain. Keseimbangan pengendara akan menurun, fokus berkendara pun bisa hilang. Jika eperti, kecelakaan bisa tidak terhindarkan.
- Hindari Menggunakan ban yang sudah tidak layak
Menggunakan ban yang sudah tidak layak pakai seperti ban yang sudah botak atau aus wajib dihindarkan. Tidak hanya itu, pemilihan jenis dan merk ban juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan berkendara. Saat hujan, pastikan ban yang digunakan masih layak pakai yakni tidak aus. Selain itu pastikan kita menggunakan merk ban yang terpercaya kualitasnya. Ban yang handal dalam melibas medan yang basah maupun kering tentu saja ban Maxxis. Ban Maxxis yang sudah teruji ketangguhannya oleh lembaga peneltian internasional, sangat direkomendasikan untuk penggunaan harian dan juga penggunaan jarak jauh. Untuk motor jenis bebek, skuter metik, sport hingga trail sudah tersedia. Konsumen hanya tinggal memilih dan menyesuaikan kebutuhannya masing-masing.
Tag:
Tips&Trick
Tips&Trick